Meski dia bersalah karena sempat menjadikan kita bahan permainan, tapi nggak ada salahnya untuk tahu dulu alasan pacar. Caranya, kita bisa cek gelagat dan lihat gimana dia memperlakukan kita. Soalnya, ada dua model petaruh, nih:
1.Petaruh yang Jatuh Cinta
Wah, pacar kita ternyata kena “senjata makan tuan”! Awalnya, dia mungkin memang cuma mau main-main saja. Nggak tahunya, si dia justru jatuh hati sama kita! Tanda-tandanya:
* Nggak ada sikap yang berubah antara pedekate dan pas jadian, masih tetap so sweet. Bisa jadi, selama jadian, pacar malah justru makin sayang sama kita karena dia tahu banget gimana susahnya mendapatkan kita. Selama jadian, pacar juga memperlakukan kita dengan selayaknya. Maksudnya, porsinya wajar dan kadarnya nggak berlebihan.
* Kalau kita ngebahas masalah taruhan, dia bakal minta maaf dengan sungguh-sungguh.
2.Petaruh yang Gengsi Only!
Nah, kalau tipe yang ini, alasan bertaruhnya cuma karena gengsi dan mengukur kemampuannya dalam hal menaklukkan cewek, persis seperti main games di komputer. Tanda-tandanya:
* Ada sikap yang berubah antara sebelum dan sesudah jadian. Saat pedekate, sikap pacar super romantis, bikin kita “meleleh” abis. Tapi sesudah jadian, si dia malah cuek banget atau justru menyebarkan kasih sayang palsu. Misalnya, rajin bilang “I love you”, tapi begitu kita minta dianterin pulang pas sakit, dia langsung menolak karena tiba-tiba saja ada janji mendadak.
Begitu kita membahas tentang masalah taruhan ini, pacar akan cenderung bertindak defensive dan marah. Katanya, dia nggak mau mengungkit-ungkit masalah yang sudah lewat atau sejuta alasan lainnya.
Selasa, 30 Maret 2010
Tipe Petaruh
Diposting oleh Dea Nanda di 12.53
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar